Lidah mertua x.10
Lidah mertua

Lidah mertua (Sansevieria spp.) dapat diidentifikasi dari bentuk daunnya yang keras, tegak, sukulen, dan ujungnya meruncing seperti pedang, dengan berbagai variasi warna dan motif garis-garis pada daun. Tanaman ini termasuk dalam Kingdom Plantae, Divisi Magnoliophyta, Kelas Liliopsida, dan Genus Sansevieria. 

Asal usul nama "lidah mertua" berasal dari bentuk daunnya yang panjang, tegak, dan meruncing menyerupai lidah, yang kemudian diasosiasikan dengan "lidah yang tajam" secara peribahasa dalam masyarakat Indonesia. Secara ilmiah, tanaman ini memiliki nama latin Sansevieria (sekarang bagian dari genus Dracaena), yang merupakan nama untuk menghormati seorang pangeran Italia. 

Manfaat utama tanaman lidah mertua (Sansevieria) adalah membersihkan udara dengan menyerap polutan seperti benzena dan formaldehida, serta menghasilkan oksigen di malam hari. Tanaman ini juga efektif menyerap bau tak sedap, meningkatkan kualitas tidur, serta memiliki potensi anti-kanker dan antiseptik dalam pengobatan tradisional. 

Perawatan lidah mertua meliputi penempatan di area dengan cahaya terang namun tidak langsung, penyiraman secukupnya hanya saat media tanam kering, penggunaan media tanam yang gembur dan berdrainase baik, penyediaan suhu hangat (21-32°C) serta kelembapan sedang, serta pemupukan setiap enam bulan sekali menggunakan pupuk organik. 

Video Terkait: