Kelengkeng, kelas X-6
Kelengkeng

1. Kelengkeng (dimocarpus longan)
Nama lokal: Kelengkeng / Lengkeng
Nama ilmiah: Dimocarpus longan
Jenis: Buah-buahan tropis
Ciri umum: Pohon berkayu, daun majemuk hijau mengilap, buah bulat kecil berkulit tipis cokelat muda, daging buah bening manis dengan biji hitam mengkilap.

2. Asal-Usul Singkat Kelengkeng
Kelengkeng berasal dari Asia Tenggara dan Asia Selatan (Tiongkok Selatan, Myanmar, Thailand). Di Indonesia, kelengkeng banyak dibudidayakan di Jawa, Sumatra, hingga Kalimantan.

3. Manfaat Kelengkeng
Buah: Kaya vitamin C, glukosa, dan antioksidan, baik untuk meningkatkan energi dan daya tahan tubuh.
Daun & Bunga: Kadang digunakan dalam pengobatan tradisional.
Pohon: Memberikan keteduhan, menyerap karbon dioksida, dan memperindah lingkungan.

4. Panduan Perawatan Kelengkeng
Penyiraman: Siram teratur 1–2 kali sehari saat masih kecil, kurangi saat sudah besar.
Pemupukan: Berikan pupuk organik/kompos 1–2 bulan sekali, serta pupuk NPK untuk merangsang pertumbuhan dan pembuahan.
Pemangkasan: Pangkas ranting yang terlalu rimbun agar sirkulasi udara dan cahaya cukup.
Pengendalian hama: Awasi dari ulat, kutu putih, dan jamur dengan penyemprotan alami atau pestisida organik.