Bungapancur, X-6
bunga pancur

1. Identitas tanaman:Asal usul bunga pancur tidak berkaitan dengan peristiwa sejarah atau mitos, melainkan dari Asia Selatan dan Asia Tenggara, dan nama "bunga pancur" mengacu pada nama lokal untuk tanaman Impatiens platypetala Lindl. yang hidup di daerah semi tropis dan lahan basah, serta sering ditemukan di hutan.

2. Asal usul tanaman: Bunga pancur atau Impatiens platypetala berasal dari Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia, dan menyebar ke berbagai hutan pegunungan tropis dan subtropis di Afrika, Madagaskar, dan Himalaya. Bunga ini sering dimanfaatkan sebagai tanaman hias dan juga memiliki khasiat sebagai obat tradisional.

3. Manfaat tanaman: Manfaat bunga pancur (Impatiens platypetala) antara lain untuk mengobati penyakit kuning, kanker, pembengkakan, dan radang kulit, serta meluruhkan haid, mengatasi keputihan, dan nyeri. Tanaman ini juga memiliki aktivitas antioksidan dan antimikroba, sehingga dapat digunakan sebagai agen antipenuaan, pemutih kulit, dan obat untuk mengatasi gigitan ular atau harimau.

4. Perawatan tanaman: Untuk merawat bunga pancur, pastikan ia mendapatkan cahaya yang cukup, tanah lembab namun tidak tergenang, dan penyiraman rutin sesuai kebutuhan. Anda juga perlu memberikan pupuk secara berkala dan memangkasnya untuk menjaga bentuk dan mendorong pertumbuhan baru. Selain itu, penting untuk menjaga kelembapan udara dan membersihkan daun dari hama dan debu.