Bunga wijaya kusuma, kelasX.11
Bunga wijaya kusuma

By User Adiwiyata 02 Okt 2025, 09:11:18 WIB Kegiatan Adiwiyata Madrasah
Bunga wijaya kusuma, kelasX.11

Gambar : Bunga wijaya kusuma


Identitas Tanaman Bunga Wijaya Kusuma
• Nama Lokal : Wijaya Kusuma
• Nama Nasional : Bunga Wijaya Kusuma
• Nama Ilmiah (Latin) : Epiphyllum oxypetalum (juga dikenal sebagai Dutchman’s Pipe Cactus atau Queen of the Night)
• Famili : Cactaceae (kaktus-kaktusan)
• Habitus : Tanaman epifit (menempel di pohon lain) atau ditanam di pot/tanah, berbentuk perdu.
• Ciri Khas :
• Batang pipih menyerupai daun, berwarna hijau.
• Bunga besar berwarna putih, mekar hanya pada malam hari dan harum.
• Bunga biasanya mekar sekali lalu layu saat pagi.
Asal Usul
Bunga Wijaya Kusuma berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan (Meksiko hingga Venezuela).
Tanaman ini kemudian menyebar ke Asia, termasuk Indonesia, sebagai tanaman hias.
Di budaya Jawa, bunga ini dianggap istimewa karena diyakini membawa keberuntungan, kewibawaan, dan kejayaan.
Manfaat
• Estetika
• Sebagai tanaman hias karena bunganya indah dan harum.
• Spiritual & Budaya
• Dalam kepercayaan Jawa, bunga ini dianggap sakral, sering dikaitkan dengan keberuntungan dan kejayaan.
• Kesehatan (obat tradisional)
• Daun dan batangnya kadang digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi batuk berdarah, sakit maag, dan luka luar (walau perlu penelitian lebih lanjut).
Panduan Perawatan Tanaman Bunga Wijaya Kusuma
• Lokasi & Cahaya
• Cocok di tempat terang dengan cahaya matahari tidak langsung (setengah teduh).
• Jangan diletakkan di bawah terik matahari penuh terlalu lama karena batang bisa kering.
• Tanah
• Subur, gembur, berdrainase baik.
• Campuran tanah taman + pasir + kompos sangat baik.
• Bisa juga ditanam di pot gantung karena termasuk tanaman epifit.
• Penyiraman
• Siram 2–3 kali seminggu, jangan terlalu sering.
• Biarkan media agak kering sebelum disiram ulang.
• Pemupukan
• Gunakan pupuk organik/kompos setiap 1–2 bulan sekali.
• Untuk merangsang bunga, bisa ditambah pupuk fosfor atau KNO?.
• Perbanyakan
• Mudah diperbanyak dengan stek batang.
• Potong batang pipih, keringkan sehari, lalu tanam di media yang lembab.
• Pemangkasan
• Pangkas batang yang terlalu rimbun agar tanaman rapi dan energi fokus ke pembungaan.
• Hama & Penyakit
• Hama: kutu putih, ulat, tungau.
• Penyakit: busuk batang akibat terlalu lembab.
• Pencegahan: jangan biarkan air menggenang, semprot pestisida nabati bila perlu.




Video Terkait:


Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment