Bunga Garbera, kelas X.11
bunga garbera

By User Adiwiyata 02 Okt 2025, 08:39:13 WIB Kegiatan Adiwiyata Madrasah
Bunga Garbera, kelas X.11

Gambar : bunga garbera


1.Bunga gerbera (nama ilmiah: Gerbera jamesonii) adalah tanaman berbunga dari famili Asteraceae yang berasal dari Afrika Selatan, dikenal karena kelopaknya yang cerah dan menyerupai daisy. Tanaman ini digunakan sebagai bunga potong komersial, hiasan taman, bahkan untuk produk perawatan kulit karena kandungan alami seperti antioksidan. Gerbera melambangkan keceriaan, cinta, dan harapan, dengan berbagai varietas warna dan ukuran. 

Identitas Bunga Gerbera 

Nama Ilmiah: Gerbera jamesonii

Asal Usul: Afrika Selatan, dan juga ditemukan di daerah tropis seperti Asia dan Amerika Selatan

Famili: Asteraceae (famili bunga daisy)

Sinonim: Barberton daisy, Transvaal daisy, atau bunga daisy dari Afrika

Karakteristik Tanaman

Tinggi: Batang bunga bisa tumbuh hingga 40-60 cm atau lebih, di atas pangkal tanaman berdaun. 

Daun: Tumbuh dalam bentuk roset, berbentuk elips, dengan tepi berlekuk-lekuk atau tidak rata, dan ditutupi bulu halus. 

Bunga: Berbentuk seperti kapitulum (bunga majemuk) dengan warna-warna cerah, seperti merah, oranye, emas, dan putih. 

Klasifikasi Bunga

Bunga Standar: Memiliki diameter kepala bunga 9,5-13 cm. 

Bunga Mini: Memiliki diameter kepala bunga antara 6-8 cm. 

Berdasarkan Bentuk Kelopak: Gerbera juga dibagi menjadi kelas bunga tunggal, semi-ganda, ganda, dan laba-laba. 

Manfaat dan Penggunaan

Bunga Potong: Salah satu dari lima bunga potong terlaris di dunia, digunakan dalam rangkaian bunga karena ketahanannya. 

Tanaman Hias: Ditanam di taman sebagai tanaman penutup tanah atau dalam pot. 

Bahan Perawatan Kulit: Ekstrak gerbera mengandung antioksidan dan L-arbutin yang berpotensi digunakan dalam produk skincare. 

Menarik Penyerbuk: Menarik lebah dan kupu-kupu karena aroma dan warnanya yang memikat. 

Makna Simbolis 

Keceriaan dan Kebahagiaan: Warna-warna cerahnya diasosiasikan dengan perasaan positif dan suka cita.

Cinta dan Harapan: Sering diberikan dalam berbagai acara seperti ulang tahun dan pernikahan untuk melambangkan cinta dan harapan.

2.Bunga gerbera berasal dari Afrika Selatan dan daerah tropis lainnya di Amerika dan Asia, meskipun spesies liar Gerbera jamesonii sendiri ditemukan di Afrika Selatan. Bunga ini kemudian menyebar ke seluruh dunia dan populer sebagai bunga hias karena warna-warnanya yang cerah dan beragam. 

3.Manfaat bunga gerbera meliputi penyegaran udara, dengan menyerap racun seperti benzena dan formaldehida, sehingga menghasilkan lebih banyak oksigen dan membuat udara di dalam ruangan lebih sehat. 

4.Untuk merawat bunga gerbera, sediakan tempat dengan sinar matahari penuh atau sebagian, tanam di tanah berdrainase baik, dan siram secara teratur saat permukaan tanah kering tanpa menyiram berlebihan. Beri pupuk setiap bulan di musim semi dan panas, dan buang bunga layu untuk merangsang pertumbuhan baru. Periksa tanaman secara rutin untuk hama dan penyakit, dan pindahkan ke pot yang lebih besar jika ukurannya sudah berkembang. 

Penyiraman 

Frekuensi: Siram hanya ketika bagian atas tanah terasa kering saat disentuh, hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan akar busuk.

Waktu: Siram di pagi hari agar daun tetap kering, yang penting untuk mencegah penyakit jamur.

Metode: Siram bagian pangkal tanaman, hindari membasahi bunga dan daunnya, dan biarkan pot terkuras sepenuhnya sebelum mengembalikannya.

Cahaya dan Tempat

Sinar Matahari: Gerbera membutuhkan sinar matahari penuh, tetapi tidak menyukai panas yang ekstrem di sore hari, jadi lokasi dengan teduh sebagian di sore hari sangat baik. 

Suhu: Jaga agar tanaman tidak terlalu dingin, dan jika menanam dalam ruangan, pastikan ada sirkulasi udara yang baik. 

Tanah dan Pemupukan

Media Tanam: Gunakan tanah yang kaya bahan organik dan memiliki drainase yang baik untuk mencegah pembusukan. 

Pemupukan: Berikan pupuk yang larut dalam air setiap bulan selama musim semi dan panas untuk mendorong pertumbuhan dan bunga yang sehat. 

Perawatan Tambahan

Pemangkasan: Buang bunga yang sudah layu secara teratur untuk mendorong tanaman menghasilkan bunga baru yang lebih banyak. 

Hama dan Penyakit: Pantau tanaman untuk tanda-tanda hama seperti tungau atau kutu daun, dan gunakan sabun insektisida organik jika diperlukan. Jamur juga bisa menjadi masalah, jadi jaga agar daun tetap kering. 

Repotting: Jika tanaman sudah terlalu besar atau mulai bertumbuh dengan cepat, pindahkan ke pot yang lebih besar. 

 

 




Video Terkait:


Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment